Page 11 - bingx
P. 11
2. Nukleus (Inti Sel)
Nukleus atau inti sel merupakan bagian penting sel yang berperan sebagai
pengendali kegiatan sel. Nukleus merupakan organel terbesar yang berada dalam sel.
Nukleus berdiameter sekitar 10 μm. Nukleus biasanya terletak di tengah sel dan
berbentuk bulat atau oval. Pada umumnya sel organisme berinti tunggal, tetapi ada
juga yang memiliki lebih dari satu inti. Berdasar jumlah nukleus, sel dapat dibedakan
sebagai berikut.
a) Sel mononukleat (berinti tunggal), misalnya sel hewan dan tumbuhan.
b) Binukleat (inti ganda), contohnya Paramaecium.
c) Multinukleat (inti banyak), misalnya Vaucheria (sejenis alga) dan beberapa jenis
jamur.
Gambar 1.2 Struktur Inti Sel
Di dalam nukleus terdapat matriks yang disebut nukleoplasma, nukleolus,
RNA, dan kromosom. Kromosom tersusun atas protein dan DNA.
3. Retikulum Endoplasma
Retikulum endoplasma merupakan organel
yang tersusun oleh membran yang terbentuk seperti
jala. Retikulum sendiri berasal dari kata reticular yang
berarti anyaman benang atau jala. Letaknya memusat
pada bagian dalam sitoplasma (endoplasma), sehingga
disebut sebagai retikulum endoplasma (RE). Membran
RE merupakan kelanjutan dari membran nukleus
hingga ke membran plasma. Jadi, RE merupakan
saluran penghubung antara nukleus dengan bagian
luar sel. Perhatikan Gambar 1.12 di samping.
Terdapat dua tipe retikulum endoplasma, yaitu
retikulum endoplasma kasar dan retikulum endoplasma
halus. Retikulum endoplasma kasar permukaannya
diselubungi oleh ribosom yang tampak berbintil-bintil.
Gambar 1.3 Retikulum Endoplasma
(Sumber: Biologi, Campbell)
6