Page 32 - Sejarah IPS_XII_Sem 1_Aji Digdaya_EDIT TIM
P. 32

KAA  diselenggarakan  pada  tanggal  18-24  April  1955  di  Gedung  Merdeka,
                          Bandung, dan dibuka secara resmi oleh Presiden Soekarno. Persidangan dipimpin

                          oleh  PM  Ali  Sastroamidjojo  dengan  sekertaris  Roeslan  Abdulgani.  KAA
                          mengahsilkan  sepuluh  prinsip  yang  terkenal  dengan  nama  Dasasila  Bandung
                          (Bandung Declaration atau Bandung Spirit)


                       2.  Ikut Memprakarsai Pembentukan Gerakan Non-Blok (GNB)

                          Banyak  hal  yang  melatarbelakangi  berdiriny  Gerakan  Non-Blok,  di  antaranya
                          meunculnya dua blok di dunia yang saling berebut pengaruh untuk menjadi yang

                          utama; adanya kecemasan negara-negara yangbaru merdeka dan negara-negara
                          berkembang  sehingga  harus  diupayakan  untukmeredakan  ketegangan  dunia;
                          ditandatanganinya  “Dokumen  Brioni”  tahun  1956  yang  bertujuan  untuk

                          mempersatukan  negera-negara  non-blok  oleh  Presiden  Joseph  Bros  Tito
                          (Yugoslavia), PM Jawaharlal Nehru (India), Presiden Gamal Abdul Nasser (Mesir),

                          terjadi krisis Kuba 1961 karena Uni Soviet membangun pangkalan militer di Kuba
                          secara  besar-besaran  sehingga  mengkhawatirkan  Amerika  Serikat;  terjadi
                          pertemuan  lima  negarawan,  yaitu  Presiden  Soekarno  (Indonesia),  Presiden

                          Joseph  Bros  Tito(Yugoslavia),  PM  Jawaharlal  Nehru  (India),  Presiden  Gamal
                          Abdul  Nasser  (Mesir),  dan  Presiden  Kwame  Nkrumah  (Ghana)  pada  Sidang
                          Umum  PBB  kelima  di  Markas  Besar  PBB  pada  tahun  1960  menjadi  bibit-bibit

                          tercapainya Gerakan Non-Blok.

















                                                                                                               25
   27   28   29   30   31   32   33   34   35   36   37