Page 36 - MODUL KIMIA GABUNGAN KELAS XII SEM 1-EDIT JUNI 2021 - EDIT TIM

KEGIATAN BELAJAR II

Tujuan Kegiatan Pembelajaran:
Melalui kegiatan pembelajaran discovery learning, peserta didik dapat menganalisis proses
yang terjadi dalam sel Volta dan menjelaskan kegunaannya, dan memiliki sikap ingin tahu,
teliti dalam melakukan pengamatan dan bertanggungjawab dalam menyampaikan pendapat,
menjawab pertanyaan, memberi saran dan kritik, serta berpikir kritis dalam merancang sel
Volta dengan menggunakan bahan di sekitar.

II. SEL ELEKTROKIMIA

Elektrokimia : Mempelajari hubungan antara energi listrik dengan reaksi kimia
Sel elektrokimia:
1. Sel Volta (Sel Galvani)
2. Sel Elektrolisis
Komponen sel elektrokimia
• Elektroda - Katode : tempat terjadinya reaksi reduksi
- Anode : tempat terjadinya reaksi oksidasi
• Pada sel Volta katoda (+) anoda (-)……(kpan)
Pada sel elektrolisis katoda (-) anoda (+)…….(knap)
• Larutan elektrolit

o
A. Potensial Elektroda Standar ( E )
Arus listrik yang terjadi pada sel Volta disebabkan karena elektron–elektron mengalir dari
elektrode negatif (katode) ke elektrode positif (anode). Hal ini disebabkan oleh adanya
beda potensial antara anode dan katode. Beda potensial ini disebut emf(electro motive
force)
• Potensial elektroda standar : Kemampuan suatu atom untuk mengikat elektron (
o
tereduksi ) pada keadaan standart ( 25 C , 1 atm )
• Untuk mengukur potensial reduksi standar atom-atom digunakan elektroda standar ,
yaitu elektroda hidrogen yang mempunyai potensial elektroda standar dianggap = 0
volt.
o
+
2 H + 2e → H2 E = 0 volt

Gambar 1. Elektroda hidrogen
o
Gas hidrogen dihembuskan ke dalam larutan asam klorida pada 25 C. Elektroda platinanya
memiliki dua fungsi. Fungsi pertama adalah menyediakan permukaan tempat terjadinya
penguraian molekul hidrogen:
H2 → 2H + 2e
+
-

28