Page 48 - bingx
P. 48
terbaca oleh termometer. Dari perubahan tempertur dan nilai kapasitas panas
campur reaktan, besar kalor reaksi dapat diperkirakan.
Jika suatu reaksi yang terjadi pada
kalorimeter berlangsung secara eksoterm,
maka kalor sepenuhnya akan diserap oleh
larutan di dalam gelas. Sebaliknya, jika
reaksi tergolong endoterm, maka kalor itu
diserap dari larutan di dalam gelas. Jadi,
kalor reaksi sama dengan jumlah kalor
yang diserap atau yang dilepaskan larutan
Gambar kalori meter biasa (termos)
dan kalorimeter bom di dalam gelas. Jumlah kalor yang diserap
atau dilepaskan larutan dapat ditentukan
dengan mengukur perubahan suhunya. Karena energi tidak dapat diciptakan atau
dimusnahkan, maka:
qreaksi + qlarutan = 0
qreaksi = - qlarutan
Sehingga penentuan H rekasi permol adalah
−
H reaksi = kJ/mol
3) Hukum Hess
“Pernahkan kalian mendaki pegunungan? Bagaimana perjalanan yang kalian
rasakan? Baiklah, untuk mendaki gunung tersebut awalnya kalian berada di kaki gunung
kemudian mendaki gunung hingga puncak gunung. Tetapi apakah rute perjalanan yang
kalian jalani akan sama dengan pendaki gunung lain? Mungkin berbeda rute, ada yang
mendaki gunung menggunakan rute sangat berkelok kelok dan ada yang menggunakan
rute sedikit landai. Seperti gambar berikut.
42