Page 53 - MODUL KIMIA GABUNGAN KELAS XII SEM 1-EDIT JUNI 2021 - EDIT TIM
P. 53

C.  Reaksi-reaksi elektrolisis
                 Ada  dua  tipe  elektrolisis,  yaitu   elektrolisis  lelehan/leburan dan elektrolisis  larutan.  Pada
                 proses elektrolisis  lelehan, kation  pasti  tereduksi  di  katoda  dan  anion  pasti  teroksidasi  di
                 anoda.
                 Reaksi di katoda ( reduksi )
                 Reaksi di katoda tergantung pada jenis kation ( ion positif ) dalam larutan.
                                                    o
                 1.  Jika kation logam aktif / harga E kecil  ( logam gol  IA , IIA , Al dan Mn ) tidak tereduksi,
                     Yang tereduksi adalah air , karena  E  air lebih besar.
                                                         o
                     2 H2O (l)  +   2e   →    H2 (g)   +     2 OH −
                 2.  Jika kation logam lain , maka logam tersebut akan tereduksi ( karena E  besar )
                                                                                          o
                      2+
                     L  (aq)  +   2e    →   L (s)
                     Ag  (aq) +    e    →   Ag (s)
                        +
                        2+
                     Zn  (aq) +  2e    →   Zn (s)
                 3.  Jika kation adalah hidrogen , ion hidrogen tersebut akan tereduksi
                     2 H  (aq) +   2 e    →   H2 (g)
                        +
                 4.  Jika kation lagam aktif , dan yang dielektrolisis adalah leburan/lelehan/ cairan(l) (tidak
                     mengandung H2O), maka logam aktif tetap tereduksi .
                        +
                     Na  (l)  +  e  →  Na (s)

                 Reaksi di Anoda ( oksidasi )
                 Reaksi di anoda tergantung dari jenis anoda
                 Berbeda dengan katoda , anoda kemungkinan dapat ikut bereaksi kecuali anodanya inert ( Pt,
                 C, Au  )
                 1.  Jika elektroda inert , reaksi di anoda tergantung anion ( ion negatif )
                     a.  Jika anion beroksigen ( NO3 , SO4   dll ) , yang teroksidasi air
                                                          2−
                                                    −
                                              +
                              2 H2O (l)      →    4 H  (aq)   +    O2 (g)  +  4e

                                                     −
                     b.  Jika anion tak beroksigen (Cl ,S ,dll), maka anion tersebut akan teroksidasi
                                                        2−
                             −
                         2 Cl  (aq)      →     Cl2 (g)  +   2e
                         2 Br (aq)      →     Br2(l)   +    2e
                             −
                           2−
                         S  (aq)         →     S (s)   +    2e
                 2.  Jika anoda tidak inert (Cu, Ag, Ni, Zn) , maka anoda tersebut akan teroksidasi
                                          2+
                                Zn (s)   →   Zn  (aq) +  2e
                                          −
                 3.  Jika anion adalah OH , maka  OH   tersebut akan teroksidasi
                                                       −
                                 −
                                4 OH   (aq)   →  2 H2O (l)    +   O2 (g)  + 4e
                 4.  Jika anion berupa oksida, maka akan teroksidasi:
                              2 O    →  O2    + 4 e
                               2-

                 Sebagai  contoh,  berikut  ini  adalah  reaksi  elektrolisis  lelehan  garam  NaCl  (yang   dikenal
                 dengan istilah sel Downs) :
                                        –
                                 +
                 Katoda (-) : 2 Na (l) + 2 e     → 2 Na(s)
                                –
                                                       –
                 Anoda (+) : 2 Cl (l)                    →  Cl2(g) + 2 e

                                          –
                                 +
                 Reaksi sel : 2 Na (l) + 2 Cl (l) → 2 Na(s) + Cl2(g)

                  Reaksi elektrolisis lelehan garam NaCl menghasilkan endapan logam natrium di        katoda
                 dan gelembung gas Cl2 di anoda.






                                                                                                                45
   48   49   50   51   52   53   54   55   56   57   58