Page 36 - Buku Modul Bio XII-EMA-Sem.1_EDIT TIM
P. 36

9.  Berdasarkan panjang hari, tumbuhan dapat dibedakan menjadi empat macam,

                                yaitu:
                                a) Tumbuhan hari pendek, tumbuhan yang berbunga jika terkena penyinaran
                                kurang dari 12 jam sehari. Tumbuhan hari pendek contohnya krisan, jagung,

                                kedelai, anggrek, dan bunga matahari.
                                b) Tumbuhan hari panjang, tumbuhan yang berbunga jika terkena penyinaran
                                lebih  dari  12  jam  (14  -  16  jam)  sehari.  Tumbuhan  hari  panjang,  contohnya

                                kembang sepatu, bit gula, selada, dan tembakau.
                                c) Tumbuhan hari sedang, tumbuhan yang berbunga jika terkena penyinaran
                                kira-kira 12 jam sehari. Tumbuhan hari sedang contohnya kacang dan tebu.

                                d) Tumbuhan hari netral, tumbuhan yang tidak responsif terhadap panjang hari
                                untuk  pembungaannya.  Tumbuhan  hari  netral  contohnya  mentimun,  padi,

                                wortel liar, dan kapas.
                            10. Berdasarkan jumlah kebutuhan tumbuhan, unsur-unsur dapat dikelompokkan
                                menjadi  dua,  yaitu  unsur  makro  dan  unsur  mikro.  Unsur  yang  dibutuhkan

                                tumbuhan dalam jumlah besar disebut unsur makro. Contohnya: C, H, O, N, P,
                                K,  S,  dan  asam  nukleat.  Sedangkan,  unsur  mikro  adalah  unsur-unsur  yang

                                dibutuhkan dalam jumlah sedikit. Contohnya: Cl, Mn, Fe, Cu, Zn, B, dan Mo.
                            11. Giberelin disintesis di hampir semua bagian tanaman, seperti biji, daun muda,
                                dan akar. Giberelin memiliki beberapa peranan, antara lain:

                                - Memacu perpanjangan secara abnormal batang utuh.
                                -  Perkecambahan  biji  dan  mobilisasi  cadangan  makanan  dari  endosperm
                                  untuk pertumbuhan embrio.

                                - Perkembangan bunga dan buah.
                                - Menghilangkan sifat kerdil secara genetik pada tumbuhan.
                                - Merangsang pembelahan dan pemanjangan sel.





















                                                                                                               29
   31   32   33   34   35   36   37   38   39   40   41