Page 85 - bingx
P. 85
Pada keadaan setimbang, nilai Q adalah tetap dan inilah yang dikenal sebagai tetapan
kesetimbangan (Kc). (Subskrip c menyatakan konsentrasi)
Q = Kc
Jadi, tetapan kesetimbangan Kc dapat ditulis sebagai berikut:
Kc = [C] [D]
[A] [B]
Persamaan ini dikenal sebagai persamaan tetapan kesetimbangan. Hubungan
antara konsentrasi zat-zat pereaksi dan produk reaksi ini dalam persamaan tetapan
kesetimbangan disebut Hukum Kesetimbangan yang dirumuskan sebagai berikut:
Pada keadaan setimbang, perbandingan hasil kali konsentrasi produk reaksi yang
dipangkatkan dengan koefisiennya terhadap hasil kali konsentrasi pereaksi yang
dipangkatkan dengan koefisiennya adalah tetap.
Pada keadaan setimbang, perbandingan hasil kali konsentrasi produk reaksi yang
dipangkatkan dengan koefisiennya terhadap hasil kali konsentrasi pereaksi yang
dipangkatkan dengan koefisiennya adalah tetap.
2. Kesetimbangan Homogen dan Heterogen
Berdasarkan wujud dari zat-zat pereaksi dan produk reaksi, kesetimbangan
dapat dibedakan menjadi kesetimbangan homogen dan kesetimbangan heterogen.
a. Kesetimbangan Homogen
Kesetimbangan homogen adalah kesetimbangan di mana semua pereaksi
dan produk reaksi berada dalam wujud yang sama. Pada keadaan setimbang,
konsentrasi komponen-komponen zat dalam sistem tetap, terdapat hubungan
antara konsentrasi reaktan dan produk. Harga K tetap pada suhu tetap. Tetapan
kesetimbangan (K) Menurut Guldberg-Waage berlaku hukum kesetimbangan,
Untuk reaksi kesetimbangan homogen :
[NH ] 2
Contoh : N2(g) + 3 H2(g) 2 NH3(g) , KC = 3
[N 2 ][ H 2 ] 3
• Pereaksi dan produk reaksi dalam wujud gas
Contoh:
2SO2(g) + O2(g) 2SO3(g) Kc = [SO 3 ] 2
2
[SO 2 ] [O 2 ]
79