Page 180 - Buku Modul Bio XII-EMA-Sem.1_EDIT TIM
P. 180
P Fenotipe : ♂ Rh+ heterozigot x ♀Rh- homozigot
Genotipe : IRhIrh IrhIrh
Gamet : IRh , Irh Irh , Irh
F1 :
♂
♀ Irh Irh
Irh IrhIrh IrhIrh
Irh IrhIrh IrhIrh
Perbandingan F1 :
2 IRhIrh : Rh + heterozigot ( 50%)
2 IrhIrh : Rh – homozigot ( 50%)
3. Gen yang ekspresinya dipengaruhi oleh jenis kelamin
Pewarisan sifat pada manusia dapat dipengaruhi oleh jenis kelamin individu. Artinya,
ekspresi gen-gen autosomal penentu sifat pada keturunan tersebut dipengaruhi oleh jenis
kelamin keturunan yang dihasilkan. Sifat tersebut dapat tampak pada kedua seks, tetapi
ekspresinya akan lebih besar pada salah satu seks tersebut. Beberapa ekspresi gen
tersebut antara lain:
a. Kepala botak
Sebelum diketahui adanya ekspresi gen yang dipengaruhi oleh seks, semula kepala botak
merupakan gen terangkai kelamin. Namun, pada kenyataannya anak pria kepala botak
diturunkan langsung dari ayahnya (hal ini tidak akan terjadi jika gen tersebut terangkai
kromosom X). Demikian juga, jika gen tersebut terangkai kromosom Y maka tidak pernah
diturunkan pada wanita. Kenyataannya, ada pula wanita yang berkepala botak meskipun
sangat jarang dijumpai. Jika gen B penentu kepala botak dan gen b penentu rambut
normal, maka dengan adanya pengaruh jenis kelamin,ekspresi gen tersebut terjadi
sedemikian rupa.Perhatika tabel berikut:
Genotip Pria Wanita
BB Botak Botak
Bb Botak Tidak
botak
Bb Tidak botak Tidak
botak
173