Page 154 - Buku Modul Bio XII-EMA-Sem.1_EDIT TIM
P. 154

dan  menghasilkan  2  sel  diploid.  Selanjutnya,  mengalami  meiosis  II

                                menghasilkan 4 megaspora haploid yang letaknya berderet dan 3 megaspora
                                mengalami  degenerasi  dan  mati.  Satu  megaspora  yang  tersisa  megalami
                                pembelahan  mitosis  tiga  kali  berturut-turut  tanpa  diikuti  sitokinesis

                                (pembelahan plasma) dan menjadi 8 inti megaspore (kandung lembaga muda)
                                yang haploid, kemudian 4 inti kelompok di kalaza (bagian antara bakal biji dan
                                tangkai biji) dan 4 inti berada di dekat mikrofil. Satu inti dari masing-masing

                                kelompok bergerak ke tengah dan menyatu membentuk inti kandung lembaga
                                sekunder  (2n)  sedangkan  3  inti  yang  berada  pada  kalaza  dinamakan  inti
                                antipoda dan 3 inti yang berada di mikrofil berkembang menjadi 1 inti sel telur

                                atau ovum (n) yang di tengah dan 2 inti sinergid (n) yang di sampingnya maka
                                pada kandung lembaga yang masak terdapat:

                                – 3 inti antipoda
                                – 2 inti sinergid (n)
                                – 1 inti ovum (n)

                                                  – 1 inti kandung lembaga sekunder (2n)




















































                                                                                                               147
   149   150   151   152   153   154   155   156   157   158   159