Page 49 - bingx
P. 49
kolonis di Amerika menentang tirani Pemerintahan Kerajaan Inggris hingga
lahirnya Deklarasi Kemerdekaan serta terbentuknya Konstitusi Amerika Serikat
menginspirasi para pemikir Prancis serta golongan Borjuis Prancis untuk
menggulingkan Pemerinthan Raja Louis XVI yang absolut.
B. REVOLUSI PRANCIS
Revolusi Perancis berlangsung pada tahun 1789 sampai 1815. Revolusi Perancis
disebabkan oleh beberapa faktor, tetapi yang paling dominan adalah masalah keuangan
negara. Revolusi Prancis, tidak hanya mengakibatkan banyak perubahan dalam
masyarakat Prancis, melainkan berbagai bangsa.
1. Latar Belakang Terjadinya Revolusi
Revolusi Prancis disebabkan oleh banyak hal yang cakupannya cukup luas,
diantaranya sebagai berikut.
a. Berkembangnya paham raionalisme, aufklarung, dan romantisme.
b. Pengaruh Perang Kemerdekaan Amerika (Revolusi Amerika).
c. Adanya ketidakadilan dalam sistem feodalisme yang membagi masyarakat dalam
beberapa golongan berikut.
1) Golongan raja dan bangsawan sebagai golongan pertama yang memiliki hak-
hak istimewa.
2) Golongan kedua memiliki hak-hak istimewa, seperti hak memiliki kekuasaan
politik, hak milik tanah, hak mendapat kebebasan pajak.
3) Golongan Borjuis sebagai Golongan Ketiga merasa diperlakukan tidak adil
oleh golongan pertama dan kedua. Golongan Ketiga ini menjadi korban dari
pengenaan pajak yang tinggi dari pemerintah. Golongan inilah yang paling
menyadari akan hak-hak mereka serta berusaha untuk menentang golongan
berkuasa tersebut dengan gerakan revolusioner.
4) Golongan Rakyat jelata. Gerakan yang dipelopori oleh golongan Borjuis ini
menginspirasi golongan rakyat jelata, yang paling tertekan oleh sistem
absolutisme untuk melakukan gerakan menumbangkan absolitisme di Prancis.
d. Pemerintahan yang buruk, kekuasaan tunggal raja berubah menjadi tirani
sehingga memberikan kelonggaran bagi raja untuk bertindak sewenang-wenang.
2. Pemikiran Tokoh-tokoh dalam Revolusi Prancis
Berkembangnya pemikiran-pemikiran baru tentang pemerintahan yang baik bagi
rakyat memberikan pengaruh besar terhadap terjadinya revolusi. Hasil pemikiran
tersebut, diantaranya dicetuskan oleh tokoh-tokoh berikut.
a. John Locke, merupakan salah satu tokoh yang berasal dari Inggris. Ia
mengemukakan pemikirannya tentang perlunya sebuah pemerintahan yang dibatasi
41