Page 81 - bingx
P. 81

pertambahan panjang (∆  ) batang logam yang satu dengan yang lain berbeda. Artinya, tingkat
               pemuaian logam-logam tersebut juga berbeda.
                                                      ∆   =        ∆  
                                                             0
               atau
                                                       =    (1 +     ∆  )
                                                          0
                                                       
                                                                                      o
                     Pertambahan panjang (∆  ) 1 m benda tiap kenaikan suhu (∆  ) 1 C ini disebut koefisien
               muai panjang (α). Jadi, koefisien muai panjang suatu benda adalah bilangan yang menunjukkan
                                                                                                    o
               pertambahan panjang suatu benda tiap satuan panjang jika suhu benda tersebut naik 1 C.
            2.  Muai Luas Zat Padat
                     Pemuaian dalam zat padat sebenarnya terjadi ke semua arah, yaitu memanjang, melebar,
               dan menebal. Namun, pengukuran pemuaian panjang pada benda padat sudah dianggap cukup
               memadai untuk mewakili pemuaian luas. Jika pada suhu T1 luas benda adalah A1 dan pada suhu
               T2 luasnya A2 maka berlaku persamaan muai luas dengan pendekatan sebagai berikut :
                                             =    {1 +     (   −    )};                = 2  
                                                0
                                                          2
                                                               1
                                             
                     Persamaan di atas cukup memadai untuk menghitung persoalan sederhana sehubungan
               dengan pemuaian luas benda padat (terutama untuk benda-benda padat dengan koefisien muai
               panjang  yang  kecil).  Koefisien  muai  luas  zat  padat  (β)  adalah  bilangan  yang  menunjukkan
                                                                                 o
               pertambahan luas suatu benda tiap satuan luas jika suhunya naik 1 C.
            3.  Muai Ruang / Muai Volume Zat Padat.
                     Untuk  membuktikan  adanya  muai  ruang  pada  benda  yang  berbentuk  bola  dapat
               menggunakan alat s’Gravesande. Jika bola dipanaskan, bola memuai, volumenya bertambah
               besar sehingga tidak dapat masuk ke dalam gelang. Setelah beberapa saat, gelang ikut panas
               dan  bola  dapat  masuk  kembali  ke  dalam  gelang.  Persamaan  muai  volume  dapat  dituliskan
               sebagai berikut :
                                                      ∆   =        ∆  
                                                             0
               Untuk zat padat yang angka muainya sangat kecil, berlaku persamaan
                                                       =    (1 +     ∆  )
                                                       
                                                          0
               Hubungan antara koefisien muai ruang (  ) dengan koefisien muai panjang (α) dapat dinyatakan
               dalam persamaan sebagai berikut.    = 3  
                     Pada konstruksi jembatan, pada setiap sambungan diberikan ruang kosong (spasi) yang
               berfungsi  untuk  menghindari  tekanan  antara  bagian  jembatan  dengan  jalan  akibat  terjadinya
               pemuaian zat padat.

                                                   PERPINDAHAN KALOR
            A. Perpindahan Kalor Secara Konduksi
                     Konduksi adalah perpindahan kalor yang terjadi pada medium padat. Dalam perpidahan
               ini yang  berpindah  hanyalah  kalor  dan  mediumnya  tidak  ikut  berpindah.  Contohnya  ketika
               seorang  pandai  besi  sedang  membuat  parang  atau  pisau  bagian  ujung  besi  yang  tidak
               dipanaskan akan ikut panas. Inilah sebabnya kenapa pandai besi menggunakan sarung tangan
               sebagai isolator. Kalor dari perapian berpindah dari ujung besi yang dipanaskan ke ujung lain
               yang tidak dipanaskan. Itulah contoh sederhana bahwa kalor memang berpindah.














                                                                                                                75
   76   77   78   79   80   81   82   83   84   85   86