Page 79 - bingx
P. 79
IKATAN KIMIA
4. KEGIATAN BELAJAR I
4.1 KD DAN IPK
Kompetensi Dasar (KD) Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)
3.4 Membandingkan proses 3.5.1 Menjelaskan kecenderungan unsur untuk
pembentukan ikatan ion, ikatan mencapai kestabilan
kovalen, ikatan kovalen koordinasi 3.5.2 Menerapkan struktur Lewis dalam ikatan kimia
dan ikatan logam serta interaksi 3.5.3 Membandingkan proses pembentukan ikatan
antar partikel (atom, ion, molekul) ion, ikatan kovalen, ikatan kovalen koordinasi
materi dan hubungannya dengan dan ikatan logam
sifat fisik materi 3.5.4 Menjelaskan proses pembentukan ikatan
kovalen tunggal, rangkap dua, rangkap tiga
sesuai dengan aturan oktet dan duplet.
3.5.5 Menjelaskan sifat-sifat senyawa ion, senyawa
kovalen dan sifat-sifat logam
3.5.6 Menjelaskan proses terbentuknya gaya antar
molekul (gaya london, gaya dipol-dipol
terinduksi, gaya dipol-dipol, ikatan hidrogen)
3.5.7 Menjelaskan hubungan gaya antar molekul
dengan sifat fisika senyawa
4.5 Mengolah dan menganalisis 4.5.1 Melaporkan hasil diskusi tentang proses
perbandingan proses pembentukan terbentuknya ikatan ion, ikatan kovalen, ikatan
ikatan ion, ikatan kovalen, ikatan kovalen koordinasi dan ikatan logam melalui
kovalen koordinasi, dan ikatan penugasan secara berkelompok
logam serta interaksi antar partikel 4.5.2 Melaporkan hasil analisis tentang interaksi antar
(atom, ion, molekul) materi dan partikel (atom, ion, molekul) materi dan
hubungannya dengan sifat fisik hubungannya dengan sifat fisik materi melalui
materi diskusi kelompok
4.2 MATERI
Diantara unsur-unsur di alam, hanya atom-atom unsur gas mulia yang stabil sedangkan atom yang
lain tidak stabil. Kestabilan unsur ditentukan oleh konfigurasi elektronnya. Bagaimana konfigurasi elektron
unsur yang stabil? Konfigurasi elektron unsur yang stabil sesuai dengan konfigurasi elektron yang dimiliki
oleh unsur gas mulia.
71