Page 74 - bingx
P. 74
Isi Teori: Matahari dan planet-planet yang menghuni tata surya berasal dari
kumpulan kabut yang bulat kemudian berputar dab berpijar. Akibat perputarannya,
sebagian dari massa kabut tersebut terlepas sambil membentuk gelang-gelang kabut
yang selanjutnya berubah membentuk gumpalan kecil dan membeku menjadi planet,
satelit serta benda-benda lainnya.
Keterangan:
(a) Adanya Kabut (Nebula)
(b) Kabut itu berpijar dan berputar dengan
kuat dan mulai terjadi pemadatan di
bagian tengah dan berbentuk seperti
cakram
(c) Dibagian tengah mulai terbentuk
matahari dan di pinggirannya
terbentuk planet-planet
(d) Planet-planet terus berputar dan mulai
membentuk orbit mengelilingi
Matahari sebagai pusatnya.
(e) Maka terbentuklah Tata Surya
Gambar 5. Illustrasi Teori Kabut (Nebula)
b. TEORI PASANG SURUT
Teori ini dikemukakan oleh Jeansdan Jefferydari Inggris (1917). Isi Teori: Menurut
teori ini, matahari yang ada sekarang sudah ada sebelumnya, kemudian pada suatu saat
ada sebuah bintang melintas pada jarak yang tidak terlalu jauh dari matahari. Akibatnya,
terjadi peristiwa pasang naik pada permukaan matahari maupun bintang itu, sehingga
sebagian dari massa matahari tertarik kearah bintang mirip lidah raksasa. Pada saat
bintang mejauhi matahari, sebagian dari massa yang tertarik itu jatuh kembali
kepermukaan matahari dan sebagian lagi terhambur ke ruang angkasa, disekitar matahari
menjadi planet-planet dan benda langit lainnya. Massa yang terlepas dari materi Matahari
itu seperti cerutu. Artinya, pada pangkal dan ujungnya lebih kecil dari bagian tengahnya.
Hal itu terjadi karena ketika bintang raksasa itu jauh dari Matahari, materi yang tertarik
sedikit/kecil, sedang ketika di tengah-tengah materi Matahari yang ditarik ukurannya besar.
Gumpalan-gumpalan gas dari Matahari itu kemudian mendingin dan membentuk planet-
planet. Planet-planet yang dekat dan yang jauh dari Matahari ukurannya kecil-kecil,
68