Page 30 - MODUL KIMIA GABUNGAN KELAS XII SEM 1-EDIT JUNI 2021 - EDIT TIM
P. 30
Contoh:
1. Tentukan biloks N pada HNO3
2. Tentukan biloks Cr pada Cr2O7
2-
Penyelesaian:
1. +1 ? -2
H N O3
+1 +…-6 = 0, biloks N = +5
2. ? -2
Cr2 O7
2-
.… -14 = -2 2 biloks Cr = +12, biloks Cr = +6
Latihan 2.1
1. Tentukan biloks Mn pada : KMnO4 , MnO2 , Mn2O3
2. Tentukan biloks S pada : H2SO4 , SO4
2−
3. Tentukan biloks Cr pada : K2Cr2O7, Cr2O3 , Cr2(SO4)3
3-
4. Tentukan bilangan oksidasi P pada : Fe3(PO4)2 , PO4
Reaksi Reduksi Oksidasi
Pada reaksi: Zn(s) + CuSO4(aq) ZnSO4(aq) + Cu(s)
Zn(s) + CuSO4(aq) ZnSO4(aq) + Cu(s)
0 +2 +2 0
oksidasi
reduksi
Reaksi oksidasi selalu disertai dengan reaksi reduksi sehingga disebut reaksi redoks.
Pada reaksi redoks atom atau ion yang mengalami reduksi dan menyebabkan
terjadinya oksidasi disebut oksidator (pengoksidasi) dan atom atau ion yang
mengalami oksidasi dan menyebabkan terjadinya reduksi disebut reduktor
(pereduksi). Pada reaksi di atas Zn sebagai reduktor dan CuSO4 sebagai oksidator.
Baik oksidator maupun reduktor memiliki kekuatan pengoksidasi dan pereduksi dari
yang kuat sampai lemah.
Dalam reaksi redoks berlaku hukum kekekalan massa, artinya jumlah massa zat-zat
sebelum reaksi sama dengan sesudah reaksi. Menurut teori atom Dalton, atom-atom
yang sama mempunyai sifat-sifat yang sama, misalnya massa. Berarti pada suatu
persamaan reaksi, jumlah atom zat-zat sebelum reaksi harus sama dengan sesudah
reaksi. Selain itu, muatan sebelum dan sesudah reaksi harus sama.
Bagaimana cara menyetarakan persamaan reaksi redoks?
Untuk suatu reaksi redoks yang melibatkan ion, seperti reaksi:
-
-
Al + NO3 AlO2 + NH3
Agar reaksi ini dapat disetarakan, ada dua cara penyetaraan reaksi redoks yaitu cara
bilangan oksidasi dan cara ion elektron/cara setengah reaksi.
22