Page 128 - MODUL KIMIA GABUNGAN KELAS XII SEM 1-EDIT JUNI 2021 - EDIT TIM
P. 128

yang  berguna  dalam  pembuatan jenis  -  jenis  baja.Peleburan  besi  dilakukan  dalam  suatu  tanur  tiup
                  (blast  furnance).  Tanur  tiup  adalah  suatu  bangunan  yang  tingginya  sekitar  30  meter  dan  punya

                  diameter sekitar 8 meter yang terbuat dari baja tahan karat yang dilapisi dengan bata tahan panas.
                  Zat reduksi yang digunakan adalah karbon dengan prinsip reaksi:
                                  2FeO3 + 3C   →  4Fe + 3CO2.
                   a).  Reaksi pembakaran.
                      Udara  yang  panas  dihembuskan  ,  membakar  karbon  terjadi  gas
                      CO2 dan panas. Gas CO2 yang naik C menjadi gas CO.

                                             C + O2 → CO2
                                                                                     Untuk  menambah
                                             CO2 + C → 2CO                           pengetahuan
                                                                                     tentang   proses
                   b).  Proses reduksi
                                                                                     penambangan besi
                      Gas CO mereduksi bijih.                                        dan    pembuatan
                                                                                     pelet  besi  dapat
                                             Fe2O3 + 3CO → 2Fe + 3 CO2               dipelajari   juga
                                             Fe3O4 + 4CO → 3Fe + 4 CO2               memalui     vidio
                                                                                     pada  link beirkut :
                      Besi  yang  terjadi  bersatu  dengan  C,  kemudian  meleleh  karena   https://youtu.be/yQ
                                      0
                      suhu tinggi (1.500 C)                                          nRR3eHQOA

                   c).  Reaksi pembentukan kerak
                                             CaCO3 → CaO + CO2
                                             CaO + SiO2 → CaSiO3 kerak
                      Karena suhu yang tinggi baik besi maupun kerak mencair. Besi cair berada di bawah. Kemudian
                      dikeluarkan melalui lubang bawah, diperoleh besi kasar dengan kadar C hingga 4,5%. Disamping
                      C mengandung sedikit S, P, Si dan Mn. Besi kasar yang diperoleh keras tetapi sangat rapuh lalu

                      diproses lagi untuk membuat baja dengan kadar C sebagai berikut : baja ringan kadar C : 0,05 –
                      0,2 %
                        baja medium kadar C : 0,2 – 0,7 %
                        baja keras kadar C : 0,7 – 1,6 %
                   d).  Proses Pembuatan Baja
                      Dibuat dari besi kasar dengan prinsip mengurangi kadar C dan unsur-unsur campuran yang lain.

                      Ada 3 cara :
                      ➢  Proses Bessemer
                         Besi kasar dibakar dalam alat convertor Bessemer. Dari lubang-lubang bawah dihembuskan
                         udara  panas  sehingga  C  dan  unsur-unsur  lain  terbakar  dan  keluar  gas.  Setelah  beberapa
                         waktu kira-kira ¼ jam dihentikan lalu dituang dan dicetak.
                      ➢  Open-hearth process
                         Besi kasar, besi tua dan bijih dibakar dalam alat open-hearth. Oksida-oksida besi (besi tua,

                         bijih) bereaksi dengan C dan unsur-unsur lain Si, P, Mn terjadi besi dan oksida-oksida SiO2,
                         P2O5, MnO2 dan CO2. dengan demikian kadar C berkurang.
                      ➢  Dengan dapur listrik
                         Untuk memperoleh baja yang baik, maka pemanasan dilakukan dalam dapur listrik. Hingga
                         pembakaran dapat dikontrol sehingga terjadi besi dengan kadar C yang tertentu.







                                                                                                               120
   123   124   125   126   127   128   129   130   131   132   133