Page 129 - MODUL KIMIA GABUNGAN KELAS XII SEM 1-EDIT JUNI 2021 - EDIT TIM
P. 129

7)  Kobalt (Co):  Kobalt di alam diperoleh sebagai biji smaltit (CoAs2) dan
                  kobaltit (CoAsS) yang biasanya berasosiasi dengan Ni dan Cu. Untuk

                  pengolahan biji kobalt dilakukan sebagai berikut :
                                                                                           Untuk  menambah
                      ➢  Pemanggangan :                                                    pengetahuan
                         CoAs (s)   →  Co2O3(s) + As2O3(s)                                 tentang   proses
                                                                                           pembuatan  cobalt
                         Co2O3(s) + 6HCl   →     2 CoCl3(aq) + 3 H2O(l)                    dapat   dipelajari
                  Zat-zat lain seperti Bi2O3 dan PbO diendapkan dengan gas H2S             juga  memalui  vidio
                                                                                           pada  link beirkut :
                         Bi2O3(s) + 3 H2S(g)       →      Bi2S3 (aq) + 3 H2O(l)            https://youtu.be/yv
                         PbO(s) +  H2S(g)         →          PbS(s)  +      H2O(l)         WKeYOdWbo
                  Pada  penambahan  CoCO3  (s) dengan  pemanasan  akan  diendapkan  As  dan
                  Fe sebagai karbonat. Dengan penyaringan akan diperoleh CoCl3. Tambahan
                  zat  pencuci  mengubah  CoCl3menjadi  Co2O3. Selanjutnya  CoCO3 direduksi  dengan  gas  hydrogen,
                  menurut reaksi :
                           Co2O3 (s)  + H2(g)       →     2 CO(s) + 3 H2O (g)
                  Penggunaan  kobalt  antara  lain  sebagai  aloi,  seperti  alnico,  yaitu
                  campuran Al, Ni, dan Co.

               8)  Tembaga (Cu): proses pengolahan tembaga diawali dengan             Untuk  menambah
                                                                                      pengetahuan
                  pemanggangan kalkopirit (CuFeS2) atau bijih tembaga lain. Pada      tentang   proses
                                                                                      pembuatan  serbuk
                  umumnya bijih tembaga mengandung 0,5 % Cu, karena itu diperlukan
                                                                                      tembaga    dapat
                  pemekatan biji tembaga. Reaksi proses pengolahannya adalah :        dipelajari   juga
                                                                                      memalui    vidio
                                                  0
                          2 CuFeS2(s)  + 4 O2       800  C →  Cu2S(l) + 2 FeO (s) + 3 SO2 (g)   pada  link beirkut :
                          FeO(s) + SiO2 (s)         1400 C   →    FeSiO3 (l)          https://youtu.be/7ar
                                                0
                                                                                      O51bekCM
                  Cu2S  dan  kerak  FeSiO3  (l) dioksidasi  dengan  udara  panas,  dengan
                  reaksi sebagai berikut:
                          2 Cu2S(l) + 3 O2 (g)        →          2 Cu2O(l)  + 2 SO2(g)
                          2 Cu2O(l) + Cu2S(s)           →      6 Cu(l) + SO2 (g)
                          3 Cu2S(l) + 3 O2            →         6 Cu(l) + 3 SO2(g)
                  Pada  reaksi  oksidasi  tersebut  diperoleh  98%  -  99%  tembaga  tidak murni.  Tembaga  tidak  murni  ini
                  disebut tembaga  blister atau  tembaga  lepuh.  Tembaga  blister  adalah  tembaga  yang  mengandung
                  gelembung gas SO2 bebas.
                  Untuk  memperoleh  kemurnian  Cu  yang  lebih  tinggi,  tembaga  blister  dielektrolisis  dengan  elektrolit
                  CuSO4 (aq). Pada elektrolisis, sebagai electrode negatif (katode) adalah tembaga murni dan sebagai
                  electrode positif (anode) adalah tembaga blister.
                  Proses  pembuatan  tembaga  dan  pengolahan  tembaga  dapat  dilihat  pada  vidio  dengan  link  :
                  https://youtu.be/apKmfVWn9bE dan https://youtu.be/jx0B8x0Res0





















                                                                                                               121
   124   125   126   127   128   129   130   131   132   133   134