Page 132 - bingx
P. 132

2.  Untuk mendorong investasi sosial secara optimal
                                Kebijakan  fiskal  harus  mendorong  arus  investasi  ke  jalur-jalur  yang
                            dianggap diinginkan masyarakat. Ini berkaitan dengan pola optimum investasi
                            dan  menjadi  tanggung  jawab  dari  negara  untuk  mendorong  investasi  pada
                            overhead sosial dan ekonomi
                         3.  Meningkatkan kesempatan kerja/ mencegah pengangguran
                                Kebijakan fiskal harus ditujukan untuk meningkatkan kesempatan kerja dan
                            mengurangi  pengangguran  atau  setengah  pengangguran.  Untuk  itu
                            pengeluaran pemerintah harus diarahkan kepada penyediaan overhead sosial
                            dan ekonomi. Pengeluaran seperti itu menciptakan lebih banyak pekerjaan dan
                            menaikkan efisiensi produktif perekonomian dalam jangka panjang.
                         4.  Meningkatkan stabilitas ekonomi ditengah ketidakstabilan internasional
                                Kebijakan  fiskal  harus  meningkatkan  usaha  memprtahankan  stabilitas
                            ekonomi menghadapi fluktuasi siklis internasional jangka pendek.
                         5.  Untuk meningkatkan dan meredistribusikan Pendapatan Nasional
                                Kebijakan  fiskal  harus  meningkatkan  pendapatan  nasional  dan
                            mendistribusikan  kembali  pendapatan  nasional  itu  begitu  rupa  sehingga
                            ketimpangan  ekstrim  dalam  pendapatan  dan  kesejahteraan  di  dalam
                            perekonomian  dapat  berkurang.  Pentingnya  meniadakan  ketimpangan
                            pendapatan  dan  kesejahteraan  ini  hampir  tak  dapat  dikatakan  jurang
                            perbedaan  pendapatan  dan  kesejahteraan  yang  sangat  ekstrim  menciptakan
                            perpecahan sosial yang menjurus kepada ketidakstabilan politik dan ekonomi,
                            dan menghalangi pembangunan ekonomi.
                         6.  Menanggulangi inflasi / kestabilan harga
                                Kebijakan fiskal harus pula bertujuan untuk menanggulangi tendensi inflasi
                            yang melekat pada perekonomian sedang berkembang. Dalam perekonomian
                            semacam  itu,  selalu  terdapat  ketidakseimbangan  antara  permintaan  dan
                            penawaran  sumber-sumber  riil.  Dengan  bertambahnya  injeksi  daya-beli  ke
                            dalam perekonomian tersebut, permintaan meningkat tetapi penawaran relatif
                            tetap  inelastis  karena  kekakuan  struktural,  ketidaksempurnaan  pasar,  dan
                            ”leher botol” yang menghambat penawaran barang-barang penting.

                   C.  Instrumen Kebijakan Fiskal

                          Kebijakan fiskal meliputi langkah-langkah pemerintah untuk membuat perubahan
                       dalam pendapatan dan pengeluaran Negara dengan maksud untuk mempengaruhi
                       pengeluaran  agregat  dalam  perekonomian  atau  mempengaruhi  jalannya
                       perekonomian.
                          Pajak merupakan komponen penting dalam menentukan kondisi makro ekonomi
                       suatu negara. Mengubah tarif pajak yang berlaku akan berpengaruh pada ekonomi,
                       jika pajak diturunkan maka kemampuan atau daya beli masyarakat akan meningkat
                       dan industri akan dapat meningkatkan jumlah output.
                          Sebaliknya  kenaikan  tarif  pajak  akan  menurunkan  daya  beli  masyarakat  serta
                       menurunkan  output  industri  secara  umum.  Sedang  pinjaman  dipakai  sebagai  alat
                       untuk  menekan  inflasi  lewat  pengurangan  dana yang  ada di  masyarakat.  Diantara
                       beberapa pilihan instrumen kebijakan fiskal yang lazim dilakukan pemerintah dalam
                       menjaga stabilitas ekonomi makro antara lain :
                          a. Menaikkan atau menurunkan pajak rumah tangga




                                                                                                              124
   127   128   129   130   131   132   133   134   135   136   137