Page 8 - bingx
P. 8
SEJARAH SEBAGAI ILMU, PERISTIWA, KISAH, DAN SENI
1. KEGIATAN BELAJAR I
1.1 KD DAN IPK
Tabel 1. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi 3.1.
Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
3.1 Menganalisis sejarah sebagai ilmu, 3.1.1.Menjelaskan sejarah sebagai ilmu
peristiwa, kisah, dan seni. 3.1.2.Mendeskripsikan sejarah sebagai kisah
(cerita), peristiwa (fakta), dan seni
3.1.3.Mengidentifikasi perbedaan fiksi dan mitos
dalam sejarah
3.1.4.Menganalisis perbedaan antara kaya
sejarah dan karya sastra
4.1. Menyajikan hasil telaah tentang 4.1.1. Membuat tabel deskripsi tentang sejarah
sejarah sebagai ilmu, peristiwa, kisah sebagai ilmu, kisah, peristiwa dan seni
dan seni dalam bentuk lisan, tulisan
dan/atau media lain.
1.2 MATERI
SEJARAH SEBAGAI ILMU, PERISTIWA, KISAH, DAN SENI
A. Seni sebagai Ilmu
Sejarah sebagai ilmu dapat dilihat dari berbagai ciri, diantaranya sebagai berikut.
1. Empiris, sejarah merupakan ilmu empiris karena bergantung pada pengalaman
manusia. Pengalaman manusia tersebut direkam dalam bentuk dokumen-dokumen.
Dokumen tersebut diteliti oleh sejarawan untuk menemukan fakta. Fakta-fakta tersebut
kemudian diinterpretasi/ditafsirkan.
2. Memiliki obyek, sejarah biasanya dimasukkan ke dalam ilmu tentang manusia
(humaniora) karena obyek yang diteliti adalah manusia. Khususnya terkait dengan
perubahan atau perkembangan manusia pada masa lalu. Oleh karena itu, obyek lain
dari sejarah adalah waktu.
3. Mempunyai generalisasi, hal ini sama halnya dengan ilmu-ilmu lain, sejarah juga
menarik kesimpulan-kesimpulan umum dari pengamatan yang dilakukan.
4. Seperti ilmu pengetahuan lainnya, sejarah juga memiliki teori pengetahuan yang
sering disebut filsafat sejarah kritis. Teori dalam sejarah pada umumnya berisi suatu
kumpulan tentang kaidah pokok ilmu. Rekonstruksi sejarah mengenal adanya teori
yang berkaitan dengan sebab akibat, eksplanasi, obyektivitas dan subyektivitas.
B. Seni sebagai Peristiwa (Fakta)
Sejarah sebagai fakta dapat didefenisikan sebagai suatu unsur yang dijabarkan baik
secara langsung maupun tidak langsung dari dokumen-dokumen atau sumber sejarah
1