Page 25 - bingx
P. 25
gejala interaksi dan interelasi antara komponen fisikal (alamiah) dengan nonfisik
(sosial).
Contoh pendekatan lingkungan adalah masalah banjir di Jakarta. Untuk
mempelajari banjir dengan pendekatan kelingkungan, selain mengidentifikasi kondisi
fisik di lokasi tempat terjadinya banjir, juga mengidentifikasi gagasan dan perilaku
masyarakat setempat dalam mengelola alam di lokasi tersebut.
3. Pendekatan Kompleks Wilayah
Perpaduan antara pendekatan keruangan dan pendekatan kelingkungan
disebut pendekatan kompleks wilayah. Kajian pendekatan ini bersifat horizontal
dalam artian keruangan, bersifat vertikal dalam artian kelingkungan. Hubungan
fungsional antarunit wilayah terjadinya karena adanya perbedaan-perbedaan antara
wilayah yang satu dan wilayah yang lain sehingga tercipta suatu wilayah sistem yang
kompleks sifatnya serta pengkajiannya membutuhkan pendekatan yang kompleks.
Contoh pendekatan wilayah adalah pembangunan yang dilakukan di daerah
hulu sungai akan menyebabkan banjir di daerah hilir sungai apabila tidak dilakukan
perencanaan yang baik. Selain aspek fisik, juga perlu diperhatikan aspek kegiatan
manusia di sekitar bagian hulu dan hilir yang dapat menyebabkan banjir.
Dari contoh tersebut, tampak jelas adanya penyebaran fenomena dalam ruang
(pendekatan keruangan) dan interaksi manusia dengan lingkungannya (pendekatan
ekologi).
Gambar. Banjir
19