Page 23 - bingx
P. 23

4.  Prinsip Korologi
                            Prinsip  korologi  merupakan  prinsip  geografi  yang  komprehensif  karena

                     merupakan  perpaduan  dengan  prinsip-prinsip  lainnya.  Melalui  prinsip  korologi  kita
                     dapat  mempelajari  wilayah-wilayah  di  permukaan  bumi  dengan  perbedaan  dan
                     keterkaitan keruangannya.

                            Salah  satu  contoh  fenomena  geosfer  yang  daam  megkajinya  menggunakan
                     prinsip korologi adalah letak astronomis suatu negara  yang menyebabkan terjadinya

                     perbedaan iklim.


























                            Gambar . Perbedaan iklim berdasarkan letak astronomis tempat di Bumi

                   B.  PENDEKATAN GEOGRAFI

                          Pendekatan geografi dapat diartikan sebagai suatu metode, cara pandang, atau
                   analisis  untuk  memahami  berbagai  gejala  dan  fenomena  geosfer,  khususnya

                   interaksi  antara  manusia  terhadap  lingkungannya.  Setiap  disiplin  ilmu  memiliki  cara
                   pandang yang berbeda terhadap suatu kejadian yang sama dapat dilihat dari berbagai

                   sudut pandang.
                          Pendekatan yang digunakan dalam kajian ilmu geografi ada tiga yaitu:

                   1.  Pendekatan Spasial (Keruangan)
                            Pendekatan spasial dilakukan dengan mengetahui karakteristik atau fenomena

                       suatu wilayah. Pendekatan ini mengkaji variabel yang berbeda dari suatu tempat ke
                       tempat lain, kemudian mengkaji faktor-faktor yang memengaruhi perbedaan tersebut.
                       Pendekatan keruangan menjadi ciri khas yang membedakan ilmu geografi dengan

                       ilmu  lainnya.  Pendekatan  analisis  keruangan  menekankan  ruang  sebagai
                       kajiannya.  Ruang  dalam  perspektif  geografi  dapat  dilihat  dari  struktur,  pola,

                       dan  proses.  Dalam  pendekatan  ini,  penting  untuk  memperhatikan  persamaan,






                                                                                                              17
   18   19   20   21   22   23   24   25   26   27   28