Page 22 - Sejarah IPS_XII_Sem 1_Aji Digdaya_EDIT TIM
P. 22
F. Transportasi Udara di Indonesia
Perkembangan transportasi udara Indonesia dimulai pada masa awal
kemerdekaan.Saat itu pesawat yang digunakan masih hasil modifikasi Pesawat
Cureng/Nishikoren peninggalan Jepang. Pesawat itu dirancang dan dites oleh Agustinus
Adisucipto pada Oktober 1945 di atas kota Tasikmalaya. Atas ide Wiweko Soepono dan
Nurtanio Pringgoadisuryo dibukalah bengkel pesawat di bekas gudang kapuk di Magetan
dekat Madiun.Pesawat NWG-1 menjadi jenis pesawat hasil buatan bengkel tersebut.
Perkembangan pesawat terbang sempat terhambat karena pemberontakan
Madiun 1948 dan Agresi Militer Belanda.Dunia penerbangan Indonesia kemudian
berkembang lagi pasca peristiwa tersebut. Bandung dipilih menjadi tempat
pengembangan pesawat terbang, khususnya di lapangan terbang Andir (Husein
Sastranegara). Pada 1 Agustus 1954, Indonesia berhasil menerbangkan prototype Si
Kumbang dan selanjutnya diluncurkan pesawat latih dasar Belalang 89 dan pesawat
olahraga Kunang 25.
Berbagai kemajuan tersebut membuat banyak pihak optimis terhadap industri
penerbangan Indonesia. Akhirnya pada 16 Desember 1961 diresmikan pembentukan
Lembaga Persiapan Industri Penerbangan (LAPIP).Setelah berbagai gejolak, 28 April
1976 secara resmi didirikan PT Industri Pesawat Terbang Nurtanio dengan B.J. Habibie
selaku Direktur Utamanya. IPTEK akan terus berkembang seiring dengan perkembangan
manusia. Seperti yang sudah kamu baca di atas,setiap perkembangan IPTEK akan
membawa dampak positif dan negatif, tinggal
15