Page 52 - bingx
P. 52
G. Galangan Kapal
Galang kapal berfungsi untuk membangu kapal atau memperbaiki
kerusakan pada bagian bawah kapal. Prinsip yang digunakan seperti pada
kapal selam, jika ada kapal yang akan masuk ke galangan, maka galangan
dibuat tenggelam baru kapal yang akan diperbaiki dimasukkan. Setelah
kapal masuk galangan dibuat terapung kembali.
TEGANGAN PERMUKAAN ZAT CAIR
Pernahkah ananda mengamati mengapa nyamuk atau serangga air
dapat terapung di permukaan air? Atau pernahkah ananda mencoba
meletakkan penjepit kertas, silet atau jarum tangan di atas permukaan air?
Mengapa dapat seperti itu?
Jawabannya karena di permukaan air terdapat gaya ikat antar partikel
air yang ke samping dan ke bawah sehingga seolah-olah
merupakan selaput tipis yang dinamakan dengan tegangan
permukaan. Kalau ananda perhatikan bentuk tetes air dan
embun selalu berbentuk bola, apa alasannya?
Untuk mempraktekkannya kita dapat menggunakan
peralatan yang sederhana seperti ini.
Seutas kawat dibengkokan hingga berbentuk U, dan seutas kawat
kedua dapat meluncur pada kaki-kaki kawat U. Alat ini dicelupkan dalam
larutan sabun kemudian dikeluarkan, kawat kawat U ditarik ke atas maka
kawat yang lurus akan bergerak ke bawah dan akhirnya berhenti karena ada
yaga yang menahan kawat tersebut
Pada saat seperti ini ƩF = 0, F = T + w.
Jika panjang kawat yang lurus adalah l. Larutan sabun yang menyentuh kawat kedua memiliki
dua permukaan, sehingga gaya tegangan permukaan bekerja sepanjang 2l panjang
permukaan. Tegangan permukaan (ɣ) dalam larutan sabun didefinisikan sebagai perbandingan
antara gaya tegangan permukaan (F) dan panjang permukaan (d) di mana gaya itu bekerja. Secara
matematis kita tulis:
ɣ= F/d, untuk d = 2 l sehingga
ɣ= F/d
Berikut ini daftar tegangan permukaan beberapa zat cair yang umum dijumpai dalam keseharian.
Tegangan
Zat Cair yang Kontak Suhu ( C) Permukaan (x
0
dengan Udara
-3
10 N/m)
Air 0 75,6
Air 25 72,0
Air 80 62,6
Etil Alkohol 20 22,8
Aseton 20 23,7
Gliserin 20 63,4
Raksa 20 43,5
46