Page 45 - bingx
P. 45
4) Epitel transisional terdapat pada kandung kemih.
c. Epitel berlapis semu
Epitel ini sebenarnya tersusun dari selapis sel epitel, tetapi ketinggian sel yang
menyusunnya tidak sama sehingga terlihat seperti berlapis. Contohnya pada trakea.
2. Jaringan Ikat
Jaringan ikat merupakan jaringan yang menghubungkan jaringan atau organ satu
dengan jaringan atau organ yang lain. Fungsi jaringan ini antara lain melekatkan suatu
jaringan ke jaringan lain, menyokong organ, melindungi dan member struktur pada
organ-organ, membentuk darah dan limfa, menyimpan lemak, serta member rongga di
antara organ-organ.
Gambar 3.3 Macam-macam Jaringan Ikat
Secara umum, jaringan ikat dapat dibedakan menjadi jaringan ikat biasa, jaringan ikat
khusus, jaringan ikat penyokong, dan jaringan ikat penghubung. Berikut ini
penjelasannya :
a. Jaringan ikat biasa
1) Jaringan ikat padat memiliki matriks yang berisi banyak serabut dengan
susunan yang teratur dan padat. Komponen utamanya adalah kolagen putih.
Jaringan bersifat tidak elastis, tetapi cukup fleksibel. Contohnya jaringan ikat
padat teratur yaitu ligamen dan tendon; jaringan ikat padat kolagen pada lapisan
bawah dermis kulit, tulang, persendian; dan jaringan ikat padat elastis yang
terdapat pada dinding arteri besar, trakea dan saluran bronkus.
2) Jaringan ikat longgar memiliki banyak pembuluh darah, sel-sel saraf, fibroblast,
makrofag, dan sel-sel darah putih. Jaringan ini terdapat pada lapisan bawah
kulit dan disekitar pembuluh darah, pembulu limfa, otot serta saraf.
40