Page 27 - bingx
P. 27
Kalau kita perhatikan, kepribadian individu sangat beragam. Hal ini terjadi karena selain
pengaruh sosialisasi ada hal lain yang mempengaruhi pembentukan tersebut yaitu :
1. Keadaan Fisik
Setiap manusia mempunyai keadaan fisik yang berbeda dari orang lain. Perbedaan fisik
anak menimbulkan perbedaan perlakuan dari orang sekitarnya. Anak yang fisiknya lemah
cenderung dilindungi secara berlebihan sehingga tumbuh menjadi pribadi yang tidak berani
mencoba hal-hal baru. Bandingkan jika anak secara fisik kuat dan jarang sakit, bagaimana
perlakuan yang diterimanya dari orang lain? Hal tersebut mempengaruhi anak dalam membentuk
konsep diri dan akhirnya mempengaruhi model kepribadiannya. Keadaan fisik seseorang diwarisi
dari ayah dan ibunya. Ketika berada dalam kandungan, perkembangan individu sangat
dipengaruhi oleh asupan nutrisi dari ibu dan keadaan kejiwaan ibu. Jika asupan nutrisi dan
keadaan kejiwaan ibu baik, anak akan tumbuh baik begitupun sebaliknya.
2. Lingkungan fisik (geografis)
Lingkungan fisik seperti perbedaan kesuburan tanah dan kekayaan alam akan
mempengaruhi kepribadian penduduknya. Menurut penelitian mengenai mereka yang tinggal
didaerah tandus, panas dan miskin cenderung lebih keras menghadapi hidup dan tega
menghadapi orang lain. Sedangkan lingkungan fisik yang subur menghasilkan kepribadian yang
ramah, lebih santai dan terbuka pada orang lain.
3. Kebudayaan
Setiap kebudayaan menyediakan seperangkat norma sosial budaya yang berbeda dari
masyarakat lain. Norma sosial budaya ini mempengaruhi pembentukan kepribadian seseorang.
Perbedaan nilai dan norma kebudayaan signifikan terhadap perbedaan kepribadian. Misalnya
orang yang berasal dari suku di luar Jawa akan melihat orang Jawa sebagai individu yang halus
baik tuturkata maupun gerakannya. Perempuan Jawa pantang berbicara dan tertawa keras.
Sedangkan orang dari sukubangsa Batak seolah-olah selalu berbicara dengan suara lantang
4. Pengalaman Kelompok
Melalui pergaulan kelompok seseorang akan menilai dirinya sesuai dengan nilai
kelompoknya. Pembentukan kepribadian dipengaruhi nilai kelompok masyarakatnya. Contohnya
individu mendapatkan pengalaman dari teman-teman sebaya atau teman sepermainan.
5. Pengalaman Unik
Perbedaan kepribadian terjadi karena pengalaman yang dialami seseorang itu unik dan
tidak ada yang menyamai. Misalnya seorang anak di waktu kecil belajar naik sepeda dan jatuh.
Sejak itu ibu selalu melarang jika anak ingin mencoba naik sepeda lagi karena takut anak jatuh.
Larangan tersebut mempengaruhi pembentukan kepribadian, menyebabkan anak tumbuh menjadi
pribadi yang tidak berani mencoba hal-hal baru karena takut gagal.
22