Page 38 - bingx
P. 38

4).  Model Atom Bohr

                   Pada tahun 1913, pakar fisika Denmark bernama Neils Bohr memperbaiki
                   kegagalan atom Rutherford melalui percobaannya tentang spektrum atom

                   hidrogen.  Percobaannya  ini  berhasil  memberikan  gambaran  keadaan
                   elektron  dalam  menempati  daerah  disekitar  inti  atom.  Penjelasan  Bohr
                   tentang  atom  hidrogen  melibatkan  gabungan  antara  teori  klasik  dari

                   Rutherford  dan  teori  kuantum  dari  Planck,  diungkapkan  dengan  empat  postulat,  sebagai
                   berikut:

                    1.  Hanya  ada  seperangkat  orbit  tertentu  yang  diperbolehkan  bagi  satu  elektron  dalam
                       atom hidrogen. Orbit ini dikenal sebagai keadaan gerak stasioner (menetap) elektron
                       dan merupakan lintasan melingkar disekeliling inti.

                    2.  Selama elektron berada dalam lintasan stasioner, energi elektron tetap sehingga tidak
                       ada energi dalam bentuk radiasi yang dipancarkan maupun diserap.
                    3.  Elektron hanya dapat berpindah dari satu lintasan stasioner ke lintasan stasioner lain.

                       Pada  peralihan  ini,  sejumlah  energi  tertentu  terlibat,  besarnya  sesuai  dengan
                       persamaan planck, ΔE = hv.
                    4.  Lintasan  stasioner  yang  dibolehkan  memilki  besaran  dengan  sifat-sifat  tertentu,

                       terutama sifat yang disebut momentum sudut. Besarnya momentum sudut merupakan
                       kelipatan dari h/2∏ atau nh/2∏, dengan n adalah bilangan bulat dan h tetapan planck.

                   Menurut model atom bohr, elektron-elektron mengelilingi inti pada lintasan-lintasan tertentu
                   yang disebut kulit elektron atau tingkat energi. Tingkat energi paling rendah adalah kulit
                   elektron  yang  terletak  paling  dalam,  semakin  keluar  semakin  besar  nomor  kulitnya  dan

                   semakin tinggi tingkat energinya











                                                          Percobaan Bohr















                                                                                                               30
   33   34   35   36   37   38   39   40   41   42   43