Page 119 - Buku Modul Bio XII-EMA-Sem.1_EDIT TIM
P. 119
3. Proses metabolisme maupun faktor lingkungan dapat mempengaruhi bentuk
dan aktivitas DNA, bahkan hingga mengalami kerusakan
4. Ya, jika selalu dengan rantai cetakan yang sama dan tidak terjadi mutasi
selama proses sintesis protein.
5. maka akan terjadi mutasi
6. Tergantung, jika Mutasi somatik, maka Mutasi ini tidak akan diwariskan pada
keturunannya. Jika Mutasi Gametik ,maka akan diwariskan kepada
keturunannya Karena terjadinya di sel gamet.
7. Iya, suatu karakter suatu individu dapat berubah menurut waktu dan tempat .
Hal ini karena suatu karakter harus menyesuaikan diri dengan lingkungannya
seiring waktu dan tempat agar dapat bertahan hidup.
8. Inti sel berisi struktur yang disebut dengan kromosom. Kromosom terbuat dari
molekul yang disebut dengan DNA dan juga protein lain. Molekul DNA
(deoxyribose nucleic acid, asam deuksiribo nukleat) adalah struktur berbentu
heliks ganda di dalam kromosom. DNA membawa kode genetik atau gen yang
menentukan karakteristik makhluk hidup. Gen adalah bagian DNA yang
membawa informasi tentang sifat tertentu, misalnya warna kulit, golongan
darah dan lainya. Setiap gen menentukan sifat makhluk hidup dengan
mengkodekan pembuatan protein tertentu dengan menentukan bagaimana
urutan asam amino harus digabungkan.
Jadi, kromosom adalah bagian inti sel yang tersusun dari DNA sedangkan Gen
adalah bagian DNA yang pendek, yang menentukan sifat tertentu pada
makhluk hidup.
9. Perbedaan DNA dan RNA
Perbedaan DNA RNA
Bentuk rantai panjang , ganda, dan rantai pendek, tunggal,
berpilin (double heliks) dan tidak berpilin
Fungsi Mengendalikan faktor Mengendalikan sintesis
keturunan dan sebagai materi protein
genetik (bahan baku) untuk
sintesis protein sintesis protein.
Letak Berada dalam nukleus, Berada dalam nukleus,
kloroplas, mitokondria sitoplasma, kloroplas,
mitokondria
Komponen Gula Deoksiribosa Ribosa
Ukuran Panjang Pendek
Jenis Basa Purin (adenin dan guanin) Purin (adenin dan
Nitrogen gugus fosfat. dan Pirimidin guanin) dan Pirimidin
(sitosin dan timin) (sitosin dan urasil)
Kadar Tetap, tidak dipengaruhi oleh Berubah-ubah sesuai
aktivitas sintesis protein. sesuai dengan jumlah
sintesis protein yang
dibutuhkan.
Keberadaannya Permanen. Periode pendek karena
mudah terurai.
112