Page 32 - bingx
P. 32
BAB II
PENGETAHUAN DASAR PEMETAAN, PENGINDERAAN JAUH , DAN SISTEM
INFORMASI GEOGRAFIS (SIG)
1. KEGIATAN BELAJAR I
PENGETAHUAN DASAR PEMETAAN
1.1. KD DAN IPK
Kompetensi Dasar Indikator
3.2 Memahami dasar-dasar 3.2.1 Menjelaskan pengertian peta
pemetaan, Penginderaan 3.2.2 Membedakan jenis-jenis peta
Jauh, dan Sistem Informasi 3.2.3 Membedakan jenis-jenis proyeksi peta
Geografis (SIG)
1.2. MATERI
A. PENGERTIAN PETA
Peta adalah gambaran permukaan bumi pada bidang datar dengan skala tertentu
melalui suatu sistem proyeksi. peta mulai ada dan digunakan manusia, sejak manusia
melakukan penjelajahan dan penelitian. Walaupun masih dalam bentuk yang sangat
sederhana yaitu dalam bentuk sketsa mengenai lokasi suatu tempat. Dalam penggambaran
permukaan bumi ke dalam peta digunakan sistem transformasi dari bidang lengkung
permukaan bumi ke bidang datar (gambar peta), yang dikenal dengan sistem proyeksi
peta. Untuk mempelajari seluk beluk penggambaran peta, diperlukan bidang ilmu khusus
yang disebut kartografi. Orang yang ahli dalam bidang pemetaan disebut kartografer.
Ada beberapa ahli kartografi menjelaskan pengertian sebagai berikut.
➢ Menurut: ICA (International Cartographic Association) peta adalah suatu gambaran
atau representasi unsur-unsur kenampakan abstrak yang dipilih dari permukaan
bumi atau benda-benda angkasa.Pada umumnya, peta digambar pada suatu
bidang datar dan diperkecil atau diskalakan.
➢ Menurut R.M. Soetardjo Soerjosoemarno, peta adalah suatu lukisan dengan tinta
dari seluruh atau sebagian permukaan bumi yang diperkecil dengan perbandingan
ukuran yang disebut skala.
➢ Menurut Erwin Raisz, peta adalah gambaran konvensional dari permukaan bumi
yang diperkecil sebagai kenampakan jika dilihat dari atas dengan ditambah tulisan-
tulisan sebagai tanda pengenal.
26